PEKANBARU, WARTAPOROS.COM-- Komisi II DPRD Kota Pekanbaru menggelar rapat dengar pendapat bersama Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) kota Pekanbaru pada Selasa (13/6/2023). Rapat ini dipimpin langsung Ketua Komisi II DPRD Kota Pekanbaru Dapot Sinaga dan dihadiri Anggota Komisi II lainnya seperti Arwinda Gusmalina, Sovia Septiana, Zainal Arifin, Kartini, dan Sri Rubianti. Sementara dari Bapenda kota Pekanbaru sendiri dihadiri langsung Kepala Bapenda kota Pekanbaru Alex Kurniawan. 

Sri Rubianti dan Kartini Anggota Komisi II yang hadir saat hearing.

Adapun pembahasan dalam hearing ini mengenai laporan triwulan pertama dari Bapenda kota Pekanbaru. Disampaikan Ketua Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, bahwa dari hasil hearing ini pihaknya meminta Bapenda kota Pekanbaru untuk dapat meningkat kan lagi pemasukan PAD untuk kota Pekanbaru. 

Pihak Bapenda kota Pekanbaru yang hadir saat hearing.

Ketua Komisi II DPRD Pekanbaru Dapot Sinaga SE mengatakan, dalam rapat kerja (hearing) dengan Bapenda, pihaknya mempertanyakan bagaimana strategi Bapenda dalam mencapai target PAD pajak tahun 2023 ini.

Komisi II DPRD tidak menginginkan lagi, tradisi raihan PAD tiap tahun nyaris sama dicapai. Tahun 2023 ini harus lebih besar dari tahun sebelumnya.

Suasana hearing.

"Kita sudah tekan kan, agar Bapenda tak main-main. Target tahun ini harus tinggi, karena potensi untuk mencapai itu sangat terbuka lebar," kata Dapot Sinaga

Untuk mencapai target tersebut, Bapenda harus serius menggali potensi sumber pajak. Terutama menggali lagi 11 objek pajak yang selama ini menjadi primadona.

Suasana saat tanya jawab berlangsung.

"Kita sudah minta petugas pajak Bapenda di lapangan serius. Jangan lagi ada oknum yang bermain. Karena kami yakini, PAD tak pernah naik, karena masih ada oknum pajak yang bermain, bahkan sampai sekarang. Ini harus diberangus," pintanya tegas. (***)