Wakil Bupati H.Syamsuddin Uti mengikuti Rapat Koordinasi tentang Penanggulangan lonjakan Covid-19 bersama Kepala BNPB Pusat Letjen TNI Ganip Warsito secara Virtual, Sabtu (7/8/2021) malam dari ruang Multimedia Diskominfo Pers Inhil Kompleks Kantor Bupati
TEMBILAHAN, WARTAPOROS.COM - Wakil Bupati H.Syamsuddin Uti mengikuti Rapat Koordinasi tentang Penanggulangan lonjakan Covid-19 bersama Kepala BNPB Pusat Letjen TNI Ganip Warsito secara Virtual, Sabtu (7/8/2021) malam dari ruang Multimedia Diskominfo Pers Inhil Kompleks Kantor Bupati Jl.Akasia No.1
Rakoor Penanggulangan lonjakan Covid-19 di luar Pulau Jawa khususnya di Provinsi Riau yang dilaksanakan di Gedung Daerah Pauh Janggi Gubernuran Kota Pekanbaru, Kepala BNPB Pusat didampingi Gubernur Riau Unsur Pimpinan Forkopimda Provinsi Riau.
Pada kesempatan tersebut, Wabup H.Syamsuddin Uti bersama Unsur Pimpinan Forkopimda Inhil didampingi Kepala BPBD, Kadis Kominfo, Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan, Kadiskes, Kasatpol-PP, Sekretaris Perhubungan.
Gubernur Riau mengawali sambutan pada Rakoor mengatakan, pertemuan ini sangat penting guna memberikan informasi perkembangan covid-19 di kabupaten/kota seprovinsi riau.
“Rakor ini kita laksanakan agar mengetahui sampai Dimana perkembangan covid-19 di daerah kita ini,”ujar Gubri.
Pada kesempatan tersebut Gubernur Riau Drs.Syamsuar, M.Si juga melaporkan kondisi terkini Pendemi Covid-19 di Provinsi Riau dan menyampaikan bahwa dari 12 Kabupaten kota yang ada di Riau saat ini yang zona merah ada 11 kabupaten kota yang zona orange hanya kepulauan Meranti yang ini berada di kepulauan.
Letjen TNI Ganip Warsito Kepala BNPB Pusat yang hadir secara lansung di Gedung Daerah Pekanbaru sebagai Kepala Satgas Covid-19 Pusat pada Rakoor ini mengatakan, penanganan Pandemi Covid-19 ini tentunya berkaitan dengan masalah kesehatan yang juga berkaitan dengan masalah ekonomi masalah sosial masalah budaya bahkan masalah keamanan dan pertahanan sehingga masalah ini tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah pusat saja.
“Oleh karena itu saya mengajak kepada kita semua agar selalu bekerja sama,berkolaborasi dan bersinergi dengan seluruh komponen dalam mengatasi masalah pandemi covid-19 ini,”ucapnya.
Lebih lanjut Letjen TNI Ganip Warsito menyampaikan sesuai dengan arahan Presiden RI, untuk penanganan lonjakan kasus Covid-19 di luar Jawa harus bersikap sigap dan cepat.
“untuk itu dalam hal ini, kita dituntut untuk segera bersikap cepat guna menurunkan loncatan dengan mengikuti ketentuan yang ada di dalam PPKM, Disiplin Protkes, Mengurangi Mobilitas dan hidup bersih,”tegasnya.
Sementara itu, Wabup H.Syamsuddin Uti usai mengikuti Rakoor bersama Kepala BNPB Pusat dan Gubernur Riau mengatakan kabupaten indragiri hilir sudah memasuki Zona merah oleh karena nya, Wabup mengajak dan menghibau kepada seluruh lapisan masyarakat Inhil agar selalu mematuhi anjuran pemerintah dalam penerapan protkes covid-19 salah satunya dalam penggunaan masker.
“Kita di Kabupaten Indragiri Hilir yang sudah memasuki Zona Merah agar lebih berhati-hati lagi dan dengan tentunya mengikuti arahan presiden sebagai mana disampaikan Kepala BNPB Pusat tadi bawah kita harus taati aturan yang ada di dalam PPKM, Disiplin Protkes, kurangi mobilitas dan hidup bersih,”kata wabup.
“kepada masyarakat, untuk selalu menggunakan masker, karena ini merupakan salah cara ampuh mencegah penularan Virus Covid-19,”tambahnya.(Adv)