Foto: Wakil Bupati Meranti H. Said Hasyim didampingi Ketua DPRD Meranti Jack Ardiansyah SH M.Si saat menyerahkan Dana Bantuan Kemitraan PT. Timah kepada masyarakat pelaku usaha, bertempat di Aula Kantor Camat Tebing Tinggi, Rabu (18/12/2019).
MERANTI, WARTAPOROS.COM - Wakil Bupati Meranti H. Said Hasyim didampingi Ketua DPRD Meranti Jack Ardiansyah SH M.Si, menyerahkan Dana Bantuan Kemitraan PT. Timah kepada masyarakat pelaku usaha di Kepulauan Meranti, pada kesempatan itu ia berharap,dana yang digulirkan itu dapat bermanfaat bagi pelaku usaha dalam meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat secara umum, bertempat di Aula Kantor Camat Tebing Tinggi, Rabu (18/12/2019).
Turut hadir dalam kegiatan itu, Asisten II Sekdakab. Meranti H. Revirianto, Kepala Dinas Perindag Meranti Drs. Azza Fahroni, Sekretaris Dinas Perikanan Meranti Heldi, Kabag Ekonomi Sekdakab. Meranti Abu Hanifah, Camat Tebing Tinggi Abdul Hamid, Camat Pulau Merbau M. Nazar, Sekretaris Dinas Perindag Meranti Rudi SAg MH, Perwakilan PT. Timah Rasiman, serta pelaku usaha penerima bantuan dana.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Meranti H. Said Hasyim, mengucapkan terima kasih kepada PT. Timah yang telah berpartisipasi mendukung program pemerintah dalam memberdayakan masyarakat melalui penyalurkan dana Kemitraan kepada pelaku usaha di Meranti. Ia berharap dana bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi pengembangan usaha dan peningkatan ekonomi masyarakat secara umum.
"Semoga dana yang disalurkan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mengembangkan usaha dan peningkatan ekonomi," ujar Wabup.
Sekedar informasi seperti dijelaskan Perwakilan Managemen PT. Timah, Rasiman kegiatan ini merupakan Penyaluran Dana Program Kemitraan PT. Timah Tbk Semester 2 Tahun 2019 di Wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti, bantuan dana ini diberikan kepada 18 mitra binaan PT. Timah atau para pelaku usaha dengan total dana 360 Juta Rupiah.
"Dari 30 berkas yang masuk setelah kami seleksi maka disetujui 18 berkas untuk diberikan bantuan dengan total dana 360 Juta Rupiah," jelas Rasiman.
18 orang penerima ini terdiri dari para pelaku usaha perdagangan, usaha makanan, Loundry, Penangkapan Ikan dan lainnya.
Lebih jauh dikatakan Wabup, dirinya menyambut baik penyaluran dana tersebut, namun yang tak kalah penting penyaluran dana itu hendaknya diiringi dengan pembinaan dari OPD terkait baik dari segi pengolahan produk maupun pemasarannya sehingga usaha masyarakat dapat berkembang sesuai harapan.
Sejauh ini diakui Wabup, perhatian terhadap pelaku usaha dari Dinas terkait baik disektor perdagangan, pertanian, perikanan dan sektor produktif lainnya dinilai masih minim hal itu menurut Wabup sangat berpengaruh besar pada keberhasilan dari pelaku usaha itu sendiri.
Dicontohkan Wabup dalam sektor Pertanian ketika hasil pertanian sukses harus ada Dinas terkait yang membina dalam pengelolaan maupun pemasarannya jika tidak tentu keuntungan yang didapat dari pengusaha tidak maksimal bahkan bisa jadi hasil pertanian terbuang karena tidak tahu mau dijual kemana.
"Dan ini akan melemahkan pelaku usaha untuk berusaha jadi pembinaan adalah yang utama disamping pemberian modal awal," ungkapnya.
Ia juga meminta kepada OPD terkait untuk melakukan pembinaan konkrit kepada para pelaku usaha.
"Saya minta kepada semua OPD untuk melakukan pembinaan konkrit kepada pelaku usaha agar mereka dapat berkembang," ucapnya.
Agar peningkatan ekonomi masyarakat lebih masif, Wabup juga berharap kedepan pemberian bantuan dana ini dapat dilakukan lebih luas pada seluruh bidang usaha yang ada, bukan saja perdagangan tapi juga menyasar pada sektor perkebunan dan perikanan yang dinilai cukup produktif. (nik).