Polsek Mandau dan pemerintah kecamatan Mandau beserta dinas terkait, menggelar rapat koordinasi penanggulangan Karhutla, bertempat di Aula Polsek Mandau, Senin (09/12).
WARTAPOROS.COM - Polsek Mandau dan pemerintah kecamatan Mandau beserta dinas terkait, menggelar rapat koordinasi penanggulangan Karhutla, bertempat di Aula Polsek Mandau, Senin (09/12).
Hadir dalam rapat tersebut, kapolsek Mandau Kompol Arvin Hariyadi, S.IK, camat Mandau Riki Rihardi, S.STp, M.Si, pihak BPBD kabupaten Bengkalis Yola Oktria, perwakilan Danramil Mandau Peltu Sigit NW, Kades/Lurah sekecamatan Mandau dan Kecamatan Bathin Solapan, BPBD kecamatan Mandau, Damkar Kecamatan Mandau, MPA Desa Sebangar, Desa Bumbung, dan Desa Petani serta Manggala Agni.
Kapolsek Mandau Kompol Arvin Hariyadi, SIK diacara rapat koordinasi itu menjelaskan, pertemuan yang digelar tidak lain dan tidak bukan sebagai titik sinergi bersama dalam menangani karhutla khususnya diwilayah hukum polsek Mandau.
"Intinya meneruskan atensi dari pimpinan bahwasanya, dalam menghadapi kejadian Karhutla kita harus selalu bekerja sama," ujarnya.
Kapolsek Mandau juga mengatakan, beberapa desa diwilayah hukrim polsek Mandau terdapat daerah yang rawan akan titik api, seperti desa Buluh Manis, desa Bumbung, desa Petani, Kelurahan Pematang Pudu, desa Boncah Mahang dan desa Pamesi.
"Tujuannya antisipasi kita dalam penanganan Karhutla yakni, dengan adanya sosialisasi terhadap masyarakat, memperkuat partisipasi masyarakat dalam mencegah dan menanggulangi Karhutla, serta melakukan patroli di beberapa titik yang berpotensi akan terjadinya Karhutla maupun pembakaran lahan yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab guna membuka lahan baru," jelas kapolsek Mandau.
Sementara camat Mandau Riki Rihardi diacara rapat yang digelar juga menyampaikan, didesa yang terdapat titik api perlu kiranya diberikan punishment/hukuman yang tujuanya menimalisir dan menimbulkan kesadaran masyarakat tentang bahaya karhutla.
"kita berikan punishment/hukuman terhadap desa tersebut, tujuan ini untuk meminimalisir dan menimbulkan kesadaran masyarakat untuk bersama sama dengan petugas menanggulangi kejadian Karhutla demi terciptanya wilayah bebas asap dikecamatan Mandau dan kecamatan Bathin Solapan," ujarnya.
Diacara tersebut Peltu Sigit NW selaku perwakilan Danramil Kecamatan Mandau - Pinggir menyampaikan apresiasianya kepada pihak Polri, BPBD dan pihak terkait dalam penanggulangan Karhutla yang selama ini telah bekerja sama dalam melakukan penanggulangan Karhutla.
"Hendaknya dari pihak Kelurahan/Desa untuk melakukan support kepada kami dalam menghadapi penanggulangan Karhutla dengan kehadiran dilapangan untuk bersama sama dalam menanggulangi Karhutla," ujarnya. (PN)