Dorong Ekonomi Umat, Bupati Asmar Tekankan Pentingnya Zakat Produktif

Selasa, 11 November 2025 - 17:32:50 WIB

MERANTI,WARTAPOROS.COM  — Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat peran zakat produktif sebagai instrumen pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. 
 

Hal itu disampaikannya saat menghadiri pendistribusian Dana Zakat Program Pemberdayaan UMKM Bina Daya Riau 2025 yang digelar Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Riau bekerja sama dengan Baznas Kabupaten Kepulauan Meranti, di Ballroom Grand Meranti Hotel Selatpanjang, Selasa (11/11/2025).
 

Dalam kesempatan itu, Bupati Asmar memberikan apresiasi tinggi kepada Baznas Provinsi Riau dan Baznas Kabupaten Kepulauan Meranti yang terus berinovasi dalam pengelolaan zakat secara produktif dan tepat sasaran.

“Zakat tidak hanya bernilai ibadah, tetapi juga memiliki fungsi strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

Zakat produktif ini merupakan instrumen penting dalam pengentasan kemiskinan dan pemerataan ekonomi umat,” ujar Bupati Asmar.

Ia menyebutkan, sektor UMKM adalah tulang punggung perekonomian daerah. Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah dan Baznas dalam memperkuat modal usaha masyarakat menjadi langkah nyata dalam mewujudkan kemandirian ekonomi di Kepulauan Meranti.
 

“Melalui zakat produktif ini, kita tidak hanya memberi bantuan konsumtif, tetapi juga modal usaha dan peralatan yang bisa menjadi stimulan bagi mustahik agar mampu mengembangkan usahanya,” tambahnya.

Bupati Asmar juga berpesan kepada para penerima bantuan agar memanfaatkan dana zakat dengan penuh tanggung jawab dan kesungguhan.

 

“Gunakan bantuan ini dengan baik dan sesuai perencanaan usaha yang telah dibuat. Tetap semangat, ulet, dan konsisten agar ke depan bisa naik kelas dari mustahik menjadi muzaki,” pesannya.

Ia pun berharap sinergi Baznas dan pemerintah daerah terus ditingkatkan, terutama dalam hal transparansi dan keberlanjutan program zakat produktif.

 

“Insya Allah, ikhtiar bersama ini akan membantu pemerintah daerah dalam mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat menuju Meranti yang unggul, agamis, dan sejahtera,” tutup Bupati Asmar.

Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Kepulauan Meranti, H. Mustafa, dalam laporannya menjelaskan bahwa total dana zakat yang disalurkan untuk masyarakat mustahik tahun 2025 mencapai Rp1,638 miliar. Dana tersebut berasal dari kolaborasi antara Baznas pusat, provinsi, dan daerah.
 

Adapun rincian program dan bantuan yang disalurkan adalah sebagai berikut:

Program Bina Daya Riau (UMKM Bidari): 93 penerima – Rp512 juta

Program Z-Mart: 12 penerima – Rp84 juta

Program Z-Chicken: 3 penerima – Rp15 juta

Program Santripreneur: 7 penerima – Rp49 juta

Rumah Layak Huni Baznas Meranti: 12 unit – Rp248 juta

Rumah Layak Huni Baznas Provinsi Riau: 9 unit – Rp630 juta

Rumah Layak Huni Baznas Pusat: 4 unit – Rp100 juta

Total Bantuan Tahun 2025: Rp1.638.000.000

 

Mustafa menyampaikan, bantuan tersebut mencakup berbagai program pemberdayaan ekonomi seperti UMKM Bidari, Z-Mart, Z-Chicken, hingga Santripreneur, serta bantuan pembangunan rumah layak huni.

“Kami berharap program ini mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan ke depan para mustahik bisa menjadi muzaki,” ujar Mustafa.(nik)