Pemkab Meranti Kembali Raih Penghargaan di UHC Award 2024

Jumat, 09 Agustus 2024 - 01:30:28 WIB

JAKARTA,WARTAPOROS.COM  - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti kembali meraih Penghargaan di Universal Health Coverage (UHC) Award 2024. Kali ini untuk kategori madya dari Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK). 

 

Penghargaan itu diterima Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H. Asmar, melalui Sekretaris Daerah Bambang Suprianto di The Krakatau Grand Ballroom, TMII, Jakarta Timur, Kamis  (8/8/2024) siang.

 

Bambang mengaku bersyukur atas penghargaan yang kembali diterima oleh Pemkab Meranti tersebut. Menurutnya, hal itu merupakan hasil kerja keras berbagai pihak. 

 

"Alhamdulillah ini kerja keras kita semua, baik pemerintah maupun masyarakat dalam mewujudkan layanan kesehatan yang inklusif dan merata," ujar Bambang. 

 

Dia juga mengatakan, Pemkab Kepulauan Meranti akan terus berupaya memberikan yang terbaik dalam penyelenggaraan jaminan kesehatan bagi masyarakat. 

 

"Ke depan kita akan terus berupaya secara maksimal dan semakin memperkuat posisi, sebagai salah satu daerah dengan layanan kesehatan terbaik di Indonesia," harap Sekda Kepulauan Meranti itu.

 

Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Kepulauan Meranti Ruriz Akbar PH mengatakan, penghargaan kali ini diberikan kepada 33 provinsi dan 460 kabupaten/kota yang telah mendaftarkan >98% penduduknya dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) 

 

Ia menyebutkan, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti mendapatkan kategori madya, berkat komitmen menjamin pelayanan kesehatan masyarakat melalui program JKN sejak 2019 sampai dengan saat ini. 

 

"Adapun total peserta JKN di Kepulauan Meranti yang terdaftar di BPJS Kesehatan sebanyak 216.918 pada semester II Tahun 2023, dan 94% dari cakupan tersebut memiliki kepesertaan JKN yang aktif," terangnya.

 

Selain itu, Kabupaten Kepulauan Meranti pada tanggal 1 Agustus Tahun 2023 lalu telah mendapat predikat UHC Non Cut Off. Artinya masyarakat yang didaftarkan oleh pemerintah daerah, maka kepesertaan BPJS Kesehatannya dapat langsung aktif dan bisa digunakan pada hari yang sama.

 

Kegiatan tersebut mengusung tema Satu Dekade Program JKN-KIS Untuk Negeri Sebagai Wujud Nyata Komitmen Pemerintah Daerah Dalam Memberikan Perlindungan Kesehatan Bagi Masyarakat Indonesia. 

 

Kegiatan itu dihadiri Wakil Presiden Maruf Amin, Menko PMK Muhadjir Effendy, Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti, dan Presiden International Social Security Association (ISSA) Mohammed Azman, serta gubernur, bupati/walikota, dan undangan lainnya. (nik)