Rahmat Taufik SH, Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia Kota Pekanbaru
Pekanbaru, wartaporos.com--Himpunan Pramuwisata Indonesia(HPI) Pekanbaru mendukung penuh atas usulan masyarakat Riau, Mahrum Pekan sebagai Pahlawan Nasional. Hal ini, disampaikan oleh ketua HPI Pekanbaru, Rahmat Taufik SH melalui sambungan telphone seluler, jumat (11/2/2022).
Seperti yang di ketahui, Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzam Syah (Marhum Pekan) merupakan sultan ke-5 Kerajaan Siak, dikenal sebagai pendiri Kota Pekanbaru dimana sebelumnya telah dirintis oleh ayah beliau. Yakni, sebuah pekan atau pasar yang ramai dan kemudian menjadi cikal bakal didirikannya Kota Pekanbaru.
Dengan demikian, harapan kedepan agar nama kota Pekanbaru bisa lebih dikenal lagi di kancah Nasional.
"Karena selama ini ketika kita keluar kota khususnya pulau jawa, jika ditanya dari mana dan dijawab dari Pekanbaru banyak yang ga tau, tapi kalau dibilang dari Riau baru orang pulau jawa banyak yang tau," jelas Rahmat Taufik SH.
Marhum Pekan kini bersemayam di komplek pemakaman yang sama dengan Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah atau Marhum Bukit. Sosok Marhum Bukit dikenal juga dengan nama Tengku Alam. Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah merupakan sultan keempat di Kerajaan Siak. Marhum Bukit merupakan ayahanda dari Marhum Pekan.
Pada tahun 2010, melalui UU No.11 tahun 2010, komplek pemakaman ini ditetapkan sebagai salah satu bangunan cagar budaya yang harus dilindungi keberadaannya. Semula orang lebih mengenal kawasan ini dengan sebutan perkuburan Mesjid Raya atau Kuburan Raja. Baru sejak tahun 2004, namanya diubah menjadi Komplek Makam Marhum Pekan.
Rahmat Taufik SH menambahkan, maka dari itu, kami selaku pelaku usaha pariwisata mendukung penuh usulan masyarakat Pekanbaru tersebut.
"Untuk mengenang jasa pahlawan, yang akan menjadi sejarah bagi anak cucu kita nantinya," tutup Rahmat Taufik SH.(red)