KAMPAR, WARTAPOROS.COM - Pengurus Andalan beserta Dewan Kerja Ranting (DKR) Gerakan Pramuka Kwartir Ranting kecamatan Kuok, menggelar aksi sosial berupa penggalangan dana, Selasa (25/08).

Penggalangan dana itu dilakukan untuk membantu korban bencana banjir dan longsor yang terjadi di Kabupaten Sorong, Kabupaten Luwu Utara dan Konawe, beberapa waktu lalu.

Ketua Kwartir Ranting Kuok, Abdul Rauf mengatakan, aksi penggalangan dana ini merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama.

" Kwartir Ranting (Kwarran) Kuok siap bergandeng tangan untuk meringankan beban saudara kita yang terdampak bencana," kata Abdul Rauf, kepada wartaporos.com, Selasa (25/08).

Dijelaskan Abdul Rauf, untuk aksi penggalangan dana hari ini digelar di dua lokasi, yaitu di depan Mapolsek Bangkinang Barat dan area Pasar Kuok.

" Dengan adanya kegiatan kepedulian ini diharap dapat meningkatkan rasa  gotongroyong antar sesama, baik itu dalam satu daerah, nasional maupun internasional," harapnya.

Disamping itu, lanjutnya, selain program peduli bencana,  Kwarran Kuok juga memiliki program peduli peningkatan ekonomi masyarakat, terutama disektor pertanian.

" Dimana saat ini ada beberapa hasil pertanian masyarakat seperti jeruk. Untuk itu kami berharap kedepannya program Pramuka peduli ini mendapat dukungan oleh semua pihak," imbuhnya.

Sementara itu, Kapolsek Bangkinang Barat Ipda Yulanda Alveri melalui Kasium Aiptu Ma'as, sangat mengapresiasi kegiatan sosial Pramuka Kwarran Kuok.

"Selaku organisasi sebagai pelengkap pendidikan formal,  kami sangat mengapresiasi kegiatan kepedulian terhadap sesama yang dilakukan oleh Pramuka Kuok ini. Saya berharap kegiatan sosial ini dapat terus dilaksanakan," ucap Aiptu Ma'as.

Dikatakan Kasium, kegiatan kepedulian yang dilakukan Pramuka ini merupakan bagian dari pendidikan karakter untuk menumbuhkan kaum muda yang memiliki kepribadian yang beriman, bertaqwa, beraklak mulia, berjiwa patriotik dan taat hukum. Disiplin dan peduli menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa.

"Sikap siap menolong dan membantu melakukan sejak usia muda diharapkan dapat menumbuhkan sifat empati berpengertian, bertoleransi dan hidup damai bersama seluruh komponen bangsa tanpa memandang perbedaan yang ada, baik suku, agama, ras," terangnya.

Aiptu Ma'as juga berharap Pramuka menjadi bagian dari pemutus mata rantai penyebaran Virus Corona atau Covid-19 di Republik Indonesia. (PJR)