Wujudkan Visi, Toba Pulp Lestari Bangun Irigasi dan Bendungan di Porsea

Rabu, 04 Desember 2019 - 21:28:37 WIB

PT Toba Pulp Lestari Bangun Irigasi dan Bendungan di Kecamatan Porsea (foto: ist)

WARTAPOROS.COM--Dalam mewujudkan visi perusahaan “Good for Community”, PT. Toba Pulp Lestari, Tbk bangun saluran irigasi dan bendungan Lumban Mual, serta perbaikan saluran drainase Lumban Rihit, di Desa Patane II, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Senin (7/11/19).

Pemberian bantuan ini dilaksanakan oleh Staff Community Development (CD) PT TPL, Hema Butar-butar dan Staff Humas PT TPL, Ramson Simamora yang turut dihadiri oleh Kepala Desa Patane II, Sahril Sitorus.

Saluran Irigasi dan Bendungan Lumban Mual yang berada di Dusun I sebelumnya belum memiliki saluran irigasi. Pembangunan ini dilakukan dari nol. Sebelumnya, sawah selalu banjir dan tergenang air. Dengan adanya saluran irigasi ini sekarang pengaliran airnya sudah lebih baik. Saluran Irigasi sepanjang 59 meter ini memiliki lebar 2,5 meter dan juga bendungan seluas 10 x 10 meter.

Selain itu, PT TPL juga membantu dalam pembangunan dan perbaikan Drainase di Lumban Rihit sepanjang 170 meter. Dahulunya drainase ini sempit, sehingga sekarang dilakukan pelebaran drainase.

“Ini adalah pelebaran drainase untuk memperlancar pembuangan air dari sumur. Sumurnya juga sering tergenang air, namun sekarang sudah dalam kondisi baik,” ujar Sahril Sitorus.

“Kami warga Patane II dan juga Pemerintahan Patane II mengucapkan terima kasih atas kepedulian PT TPL kepada kami,“ lanjutnya.

Desa dengan jumlah KK sebanyak 215 KK ini sebagian besar warganya bermatapencaharian sebagai petani, sehingga dengan adanya bantuan ini warga sangat terbantu.

Pembangunan saluran irigasi dan juga drainase yang ada di Desa Patane II merupakan salah satu wujud nyata dari visi misi CD/CSR PT TPL dalam peningkatan infrastruktur di sekitar operasional perusahaan.

“Bantuan ini untuk menunjang kegiatan pertanian masyarakat Desa Patane II, sehingga apabila musim hujan, tidak ada lagi persawahan warga yang mengalami kebanjiran,” ungkap Hema Butar-butar. (NP)